Assalamualaikum saya Nurul Hartatik Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Semester 2 Program Studi Informatika Fakultas Sains dan Teknologi.
RANGKUMAN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA
Antrian
adalah salah satu kumpulan data yang penambahan elemennya hanya bisa dilakukan
pada suatu ujung (disebut sisi belakang atau REAR), dan penghapusan atau
pengambilan elemen dilakukan lewat ujung yang lain (disebut sisi depan atau
front).prinsipyang digunakan dalam antrian
ini adalah FIFO (First in first out) yaitu elemen yang pertama kali
masuk akan keluar pertama kalinya. Karakteristik penting antrian sebagai
berikut:
Elemen
antrian yaitu item-item data terdapat dalam antrian.
a. Heat/font (elemen terdepan dalam
antrian).
b. Tail/rear (elemen terakhir antrian).
c. Jumlah antrian pada antrian (count).
d. Status/kondisi antrian, ada dua yaitu:
-
Penuh
Bila
elemen pada antrian mencapai kapasitas maksimum antrian. Pada kondisi ini,
tidak mungkin dilakuakan penambahan ke antrian. Penambahan di elemen
menyebabkan kondisi kesalahan overflow.
-Kosong
Bila
tidak ada elemen antrian. Pada kondisi ini, tidak mungkin dilakuakan
pengambilan elemen antrian. Pengambilan elemen menyebabkan kondisi kesalahan
underflow.
Representasi queue :
• Representasi statis
Queue
dengan representasi statis biasasnya diimplementasikan dengan menngunakan
array. Sebuah array memiliki tempat yang di alokasikan diawal sehingga sebuah
elemen yang dimasukkan dalam sebuah array terbatas pada tempat yang ada pada
array.
• Representasi dinamis
Queue
dengan representasi dinamis biasanya diimplementasikan dengan menggunakan
pointer yang menunjuk pada elemen –elemen yang dialokasikan pada memori.
PENYAJIAN
(TUTORIAL)
Fungsi
rekursif adalah suatu fungsi yang memanggil dirinya sendiri, artinya fungsi
tersebut dipanggil di dalam tubuh fungsi itu sendiri. Contoh menghitung nilai
faktorial. Rekursif sangat memudahkan untuk memecahkan permasalahan yang
kompleks. Sifat-sifat rekursif:
• Dapat digunakan ketika inti dari
masalah terjadi berulang kali.
• Sedikit lebih efisien dari iterasi
tapi lebih elegan.
• Method-methodnya dimungkinkan untuk
memanggil dirinya sendiri.
Data
yang berada dalam method tersebut seperti argument disimpan sementara ke dalam
stack sampai method pemanggilnya diselesaikan.
PENYAJIAN
(TUTORIAL)
Pengurutan
data (sorting) didefinisikan sebagai suatu proses untuk menyusun kembali
himpunan obyek menggunakan aturan tertentu. Ada dua macam urutan yang biasa
digunakan dalam proses pengurutan yaitu:
Urutan naik (ascending) yaitu dari data
yang mempunyai nilai paling kecil sampai paling besar.
Urutan turun (descending) yaitu dari
data yang mempunyai nilai paling besar sampai paling kecil.
keuntungan
dari data yang sudah dalam keadaan terurut yaitu :
Data mudah dicari, mudah untuk
dibetulkan,dihapus,disisipi atau digabungkan.
Misalnya kamus bahasa,buku telepon.
Beberapa
algoritma metode pengurutan dan prosedurnya sebagai berikut:
1. Bubble sort
Bubble
sort adalah suatu metode pengurutan yang membandingkan elemen yang sekarang
dengan elemen berikutnya. Apabila elemen sekarang>elemen berikutnya,maka
posisinya ditukar. Mempercepat
proses pencarian data yang harus dilakukan berulang kali.
2. selection sort
Metode
seleksi melakukan pengurutan dengan cara mencari dta yang terkecil kemudian
menukarnya dengan data yang digunakan sebagai acuan atau sering dinamakan
pivot.
3. merger sort
Algoritma
merge sort ialah algoritma pengurutan yang berdasarkan pada strategi divide and
conquer. Algoritma ini terdiri dari dua bagian utama, pembagian list yang
diberikan untuk di-sort ke dalam beberapa sublist yang lebih kecil,dan sort
(mengurutkan) dan merge (menggabungkan)
sublist-sublist yang lebih kecil ke dalam list hasil yang sudah diurutkan.